Lantik Keluarga Apri Sujadi, Tepis Isu Miring Terhadap Bupati Roby

Bupati Bintan Roby Kurniawan memberi ucapan selamat kepada para pejabat yang dilantik Kamis 21 Maret 2024. Foto Ist

RADARBINTAN.COM, Kabupaten Bintan – Pelantikan pejabat eselon III dan IV di lingkup Pemkab Bintan, Kamis 21 Maret 2024 membatah isu miring terhadap Bupati Bintan Roby Kurniawan.

Isu miring yang sempat beredar di tengah masyarakat Bintan itu terkait dengan tidak dirangkulnya “orang-orang” atau keluarga dari mantan Bupati Bintan Apri Sujadi.

Seperti diketahui dari 77 Pejabat eselon III dan IV tersebut, terdapat adik serta adik ipar Apri Sujadi.

Adalah Indra Kurnia Ningsih (adik Apri Sujadi) dipromosikan sebagai Sekretaris DP3AP2KB Kabupaten Bintan.

Kemudian Nelly Irawati (adik Ipar Apri Sujadi) yang dilantik sebagai Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan.

Sebelumnya berkembang isu bahwa Bupati Roby dikatakan tidak lagi merangkul orang-orang yang dicap sebagai “orangnya” Apri Sujadi.

Namun pada kenyataannya sekarang, orang-orang tersebut diberi kepercayaan untuk bersama-sama menjalankan roda Pemerintahan khususnya di Lingkup Pemerintahan Kabupaten Bintan.

Isu tersebut seolah ditepis oleh Roby Kurniawan dalam beberapa kali dirinya melantik para pejabat baik Pejabat Administrator, Pengawas maupun Fungsional.

“Kalau pelantikan kan hal yang sangat lumrah dalam jalannya pemerintahan. Kalau masalah siapa yang dilantik, semua ada kriterianya, “ujar Bupati Roby.

Menduduki jabatan struktural atau fungsional katanya, tentu berdasarkan kompetensi.

“Ini kompeten tidak, yang ini punya kemampuan tidak, semua sesuai penilaian yang objektif, “ujar Bupati Roby.

Menanggapi isu miring itu, Bupati Roby tidak berkomentar banyak.

Ia hanya menyatakan proses mutasi jabatan berdasarkan hasil penilaian dan evaluasi yang semuanya dilaksanakan secara objektif.

“Pada prinsipnya siapa pun bisa menduduki jabatan sesuai dengan kemampuannya. Kompetensinya yang kita lihat. Jadi tidak ada hubungan karena orangnya si A atau si B, ” tegasnya.

Bupati Roby menekankan semua memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi pelayan masyarakat.

Yang terpenting katanya, bagaimana kemampuan seseorang dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.

Dirinya bahkan memastikan pengawasan dan penilaian kepada para ASN selalu dilakukan, baik secara langsung maupun tidak langsung.

Kenyataan ini jelas membuktikan langsung bahwa Pemerintahan bukanlah tempatnya membangun dinasti kekuasaan.

Melainkan kolaborasi dan sinergitas dari berbagai pihak ataupun SDM yang mumpuni untuk terus berinovasi dalam kemajuan.(rbn1)

Exit mobile version