RADARBINTAN.COM,Tanjungpinang – Kanwil Kemenkumham Kepri siap membangun zona integritas menuju wilayah bebas korupsi tahun 2024.
Pembangunan ZI dilingkungan Kanwil Kemenkumham Kepri dimulai dari pencanangan yang dilakukan pimpinan sebagai role model.
Lalu, perbaikan sarana dan prasarana layanan publik hingga pembuatan inovasi yang bisa memudahkan masyarakat mendapat layanan yang optimal.
Kanwil Kemenkumham Kepri berkomitmen untuk menolak segala bentuk dari korupsi, dan penyalahgunaan wewenang yang dapat merugikan negara sampai masyarakat.
Selain itu, komitmen ini bersama dilaksanakan oleh seluruh unit pelaksana teknis yang ada di wilayah Kepri.
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil), I Nyoman Gede Surya Mataram bersama jajaran pimpinan tinggi pratama, dan perwakilan dari enam pokja area perubahan.
Terlihat, pelaksanaan juga menyajikan video profil Kanwil, pemaparan materi pembangunan ZI menuju WBK/WBBM.
Kakanwil menyampaikan ada enam area perubahan yang harus dilakukan seperti manajemen perubahan, penataan tata laksana, penataan sistem, manajemen SDM, penguatan akuntabilitas kinerja, penguatan pengawasan, dan peningkatan kualitas pelayanan publik.
“Kami telah coba memaksimalkan pembangunan pada enam area perubahan yang ada. Data dukung yang telah dibuat hingga inovasi yang ada semoga bisa membawa Kanwil Kepri meraih predikat WBK,” kata I Nyoman Gede Surya Mataram. Sabtu 18 Mei 2024.
Diketahui, Kanwil Kemenkumham juga memiliki beberapa inovasi unggulan, Survey Kepuasan Pengguna Layanan (Supel), lalu Sistem Informasi Integrasi dan Remisi (Si Master), dan Jaringan Komunikasi Hak Kekayaan Intelektual (JomHAKI).B
erikut juga hadir Tim Penilai Internal dari Inspektorat Jenderal Kemenkumham RI yakni Tessa Leo Marlino sebagai Pengendali Teknis, Dewi Kurniati Airlangga, Gaufani Maid Masrifa, Seprinaldo dan Hesty Rahayu. (Fyo)
