Dari hasil pemantauan Posyandu sebut Rustam, di wilayah Tanjungpinang Timur, Balita stunting tidak sampai 3%.
“Kita harapkan angka ini bisa terus ditekan, “harap Rustam dengan optimis.
Pada kesempatan itu, Rustam mengapresiasi penyuluhan Kepiting tersebut.
Saat ini kata Rustam masalah stunting menjadi prioritas utama pemerintah.
“Stunting adalah isu kesehatan yang menjadi prioritas pemerintah, “sebutnya.
Selain itu tambah Rustam, pemerintah memprioritaskan pemeriksaan kesehatan dan penanganan TBC.
Sementara itu, Camat Tanjungpinang Timur Saparillis, menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk menekan angka stunting.
Seperti Pemerintah Kecamatan Tanjungpinang berkolaborasi dengan PT Angkasa Pura.
Kerjasama itu menyangkut bantuan makanan pokok bagi keluarga dengan Balita yang teridentifikasi mengalami stunting.
Ia berharap penyuluhan ‘Kepiting’ masyarakat Tanjungpinang Timur semakin teredukasi tentang pentingnya pencegahan stunting.
“Dan turut berperan aktif dalam menjaga kesehatan anak-anak di wilayah mereka, “harap Saparilis.***