“Melalui aplikasi ini, setiap ASN dapat memanfaatkan TTE secara bertahap untuk berbagai kebutuhan administrasi internal, “akunya.
Kemudian, ujar Ririn, dalam satu tahun ke depan, semua aplikasi khusus yang dikembangkan Pemko Tanjungpinang akan diintegrasikan dengan TTE.
“Sehingga seluruh ASN dapat memanfaatkan sertifikat elektronik ini secara optimal, “ujarnya.
Ia berharap Pantastik Wan-ASN dapat mempercepat, mengamankan dan meningkatkan efisiensi layanan administrasi pemerintahan.
Hal itu katanya sejalan dengan target rencana strategi Diskominfo Kota Tanjungpinang 2024-2026.
“Target itu fokus pada peningkatan kinerja pemerintahan berbasis teknologi informasi dan keamanan informasi pemerintah daerah,” ungkap Ririn.
Inovasi itu mendapat apresiasi dan dukungan penuh dari Sekda Kota Tanjungpinang, Zulhidayat.
Menurut Zulhidayat integrasi TTE itu merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pelayanan di Diskominfo Tanjungpinang, khususnya layanan sertifikat elektronik.
“Kami percaya bahwa inovasi ini akan meningkatkan kinerja bidang statistik dan persandian, serta mendorong digitalisasi sektor pemerintahan umum di pemko Tanjungpinang,” pungkas Zulhidayat.***