RADARBINTAN.COM, BINTAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan masih melakukan iventarisir aset-aset di Pekanbaru yang akan dijual karena terbengkalai.
Kabid Pengelolaan Aset Barang Milik Daerah, Sugito mengatakan saat ini terdapat lima aset Pemkab Bintan di Pekanbaru yang akan ditaksir nilainya sebelum dilakukan lelang.
“Kita taksir totalnya minimal sebesar Rp 6 Miliar dan maksimal capai Rp 9 Miliar, ” kata Sugito, Kamis 07 November 2024.
Ia menyebut dari lima aset yang terbengkalai terdapat satu aset yang direnovasi akan diperuntukan Mahasiswa Bintan yang kuliah di Pekanbaru.
“Dari 5 aset itu, 4 akan dilelang dan salah satunya akan direnovasi. Jika 4 aset telah dilelang dan terjual maka anggaran itu akan diperuntukan untuk merenovasi 1 aset yang berada di Pekanbaru atau dibesarkan agar bisa nampung banyak, ” tuturnya.
Berikut lahan yang akan dilakukan penaksiran dan pelelangan di Pekanbaru.
1. Asrama Mahasiswa yang berlokasi di Jalan Cemara, Pekanbaru.
Luas lahan tersebut mencapai 839 m2 dan luas bangunan mencapai 225 m2. Kondisi fisik bangunan tersisa 70 persen.
2. Asrama Mahasiswa yang berada di Jalan Dwikora Nomor 15 Pekanbaru.
Memiliki luas lahan mencapai 1.795 m2 dan luas bangunan mencapai 300m2 yang memiliki 1 bangunan dengan kondisi bangunan yang tersisa 3 persen.
3. Asrama Mahasiswa di Jalan Air Dingin, Gg Taqwa, Pekanbaru.
Lokasi ini memiliki luas lahan mencapai 1.265 m2 dan memiliki luas bangunan mencapai 240 m2. Lokasi ini memiliki 2 bangunan dan tersisa 70 persen bangunan yang masih baik.
4. Asrama yang berada di Jalan Widya Bina Unri, Pekanbaru.
Lokasi tersebut memiliki lahan seluas 719 m2 dan luas bangunan 198 m2. Aset tersebut hanya tersisa bangunan hanya 10 persen. (Yo)
