Ini Tips Menjaga Mutu Ikan Agar Aman Dikosumsi Saat Lebaran

Kepala Badan Mutu KKP, Ishartini bersama Direktur Kepelabuhan Perikanan dan jajaran Ditjen Perikanan Tangkap saat tinjau rantai dingin dan mutu ikan di Pelabuhan Perikanan  Samudera Nizam Zachman Jakarta (25/03/2025) jelang lebaran 1446 H pastikan penyediaan pangan sehat bagi masyarakat. Dok KKP

RADAR BINTAN, Jakarta – Pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memberikan beberapa tips mengolah ikan untuk menu lebaran.

Kepala Badan Pengendalian dan Pengawasan Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan (Badan Mutu KKP), Ishartini menjelaskan beberapa hal yang bisa dilakukan masyarakat untuk mengolah ikan.

Iklan Area Batam dan Tanjungpinang

Tips ini dapat dipastikan menjaga mutu ikan sehingga aman dikonsumsi bersama keluarga di saat lebaran.

Ishartini membeberkan hal-hal yang perlu dilakukan masyarakat :

  1. Hindari mengolah ikan apabila ada luka terbuka atau menggunakan pelindung anti air.
  2. Bersihkan diri/cuci tangan dengan sabun sebelum dan sesudah mengolah ikan.
  3. Bersihkan peralatan dan lingkungan sebelum dan sesudah mengolah ikan.
  4. Gunakan telenan dan pisau yang berbeda untuk mengolah ikan dan makanan lain.
  5. Buanglah sampah seperti jeroan, sisik dan limbah lainnya dari hasil perikanan di tempat sampah dengan penutup.
  6. Kenali ikan sehat dan sakit melalui ciri-ciri fisik.
  7. Cuci sampai bersih ikan lalu bersihkan sisik, keluarkan insang dan seluruh organ dalam lalu bilas pakai air mengalir yang dingin.
  8. Masak ikan sampai matang atau minimal suhu internal 64 -74 derajat Celsius.
  9. Hindari makan ikan mentah atau setengah matang yang tidak jelas asal usulnya serta tidak higienis dalam penyiapannya.
  10. Selalu pastikan rantai dingin dalam penyimpanan ikan (minimal suhu 4 Derajat Celsius)
  11. Segera olah ikan beku yang sudah mencair dan hindari menyimpan kembali di kulkas.
  12. Segera lapor ke fasilitas kesehatan terdekat (Puskesmas) apabila terjadi keluhan sakit setelah mengkonsumsi ikan atau produk perikanan.
  13. Apabila masih ragu tentang tata cara mengolah ikan sehat dan aman maka dapat menghubungi Badan Mutu KKP melalui akun media sosial atau datang langsung ke kantor UPT Badan Mutu KKP yang ada di setiap Provinsi. 

Di sisi lain, Ishartini menambahkan sesuai arahan Menteri Sakti Wahyu Trenggono, pihaknya telah menginstruksikan unit pelaksana teknis (UPT) di daerah untuk bersinergi dengan instansi vertikal maupun Pemda melakukan pengawasan mutu dan keamanan ikan konsumsi masyarakat. 

“Saya imbau masyarakat juga harus jeli memilih ikan sehat yaitu mata jernih, insang merah segar, daging elastis, berbau khas ikan segar (tidak busuk) dan tidak ada lendir yang berlebihan,” katanya.***

Exit mobile version